Infinix Ponsel Lipat Tiga Vertikal Yang Bisa Menjadi “Action Cam” Produsen smartphone asal Tiongkok, Infinix, yang beroperasi di bawah naungan perusahaan Transsion, baru-baru ini memperkenalkan inovasi terbarunya berupa ponsel lipat tiga yang dinamakan Infinix Zero Series Mini Tri-Fold Concept.
Berbeda dengan perangkat lipat tiga yang telah diperkenalkan oleh merek lain sebelumnya, seperti Huawei Mate XT yang mengadopsi desain lipatan horizontal, konsep yang diusung oleh Infinix Zero Series Mini Tri-Fold Concept menggunakan pendekatan lipatan vertikal.
Saat dibentangkan secara penuh, perangkat lipat tiga besutan Infinix ini memiliki ukuran layar yang setara dengan smartphone pada umumnya, bukan sebesar tablet seperti yang terdapat pada Mate XT Ultimate. Hal ini menjadikannya lebih menyerupai Samsung Galaxy Z Flip, namun dengan kemampuan untuk dilipat menjadi tiga bagian.
Infinix Ponsel Lipat Tiga “Action Cam”
Untuk mewujudkan konsep ini, Infinix Zero Series Mini Tri-Fold Concept dilengkapi dengan dua engsel yang memungkinkan perangkat dilipat dalam berbagai konfigurasi. Desain engsel ini serupa dengan yang diterapkan pada Huawei Mate XT Ultimate, di mana salah satu engsel memungkinkan layar untuk dilipat ke arah luar, sedangkan engsel lainnya mengarah ke dalam.
Infinix menghadirkan konsep penggunaan yang cukup inovatif guna meningkatkan kepraktisan bagi para penggunanya.
“Tidak seperti perangkat lipat konvensional yang hanya berfungsi untuk memperbesar ukuran layar, perangkat generasi berikutnya ini dapat dengan mudah beradaptasi dengan berbagai mode penggunaan,” demikian pernyataan resmi dari pihak Infinix, sebagaimana dikutip oleh KompasTekno dari PRNewswire pada Jumat (28/2/2025).
Ketika perangkat dilipat secara penuh, Infinix Zero Series Mini Tri-Fold Concept dapat dipasang pada peralatan olahraga untuk membantu memantau aktivitas latihan atau menavigasi rute tanpa perlu menyentuh layar. Selain itu, perangkat ini juga dapat dijepit pada setang sepeda atau ransel, memungkinkan fungsinya sebagai kamera aksi (action camera).
Ketika salah satu bagian layar dilipat ke luar sepertiga bagiannya, perangkat ini menghadirkan tampilan layar ganda yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi dengan orang lain yang berbicara dalam bahasa berbeda. Fitur ini didukung oleh teknologi penerjemah yang menampilkan hasil terjemahan secara real-time pada kedua layar.
Bisa Menjadi “Action Cam”
Dalam mode ini, pengguna juga dapat menggunakan kamera belakang untuk berswafoto dengan tampilan layar sekunder yang mempermudah pengambilan gambar.
Sementara itu, ketika perangkat dalam keadaan terbuka sepenuhnya, Infinix Zero Series Mini Tri-Fold Concept dapat digunakan sebagaimana layaknya smartphone biasa dengan pengalaman layar penuh yang lebih luas.
Sebagaimana namanya, Infinix Zero Series Mini Tri-Fold Concept masih berstatus sebagai perangkat konsep. Oleh karena itu, spesifikasi teknis yang akan diusung oleh perangkat ini belum diumumkan secara resmi.
Belum ada konfirmasi dari Infinix mengenai kemungkinan produksi massal dan pemasaran perangkat ini kepada konsumen. Informasi ini diperoleh dari laporan Gizmochina, Jumat (28/2/2025). Pasalnya, banyak perangkat konsep atau purwarupa yang tidak selalu berlanjut ke tahap produksi dan pemasaran secara komersial.